Rabu, 17 Desember 2008

Pengertian ICT
ICT (Information and Communication Technology) atau TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) adalah teknologi digital atau analog lainnya yang memungkinkan pengguna menciptakan, menyimpan, menampilkan kembali, dan mengkomunikasikan informasi dalam jarak yang tidak terbatas. Komunikasi informasi tersebut disampaikan lewat teknologi berupa komputer, televisi, laptop, radio, kaset audio, kamera digital, DVD, CD player, handphone, dan sebagainya.
ICT bergerak sangat cepat mempengaruhi perkembangan jaman dan memberikan kesempatan luas bagi setiap orang untuk berkreasi. Di satu pihak kreasi tersebut dapat digunakan untuk menghancurkan dunia atau tujuan kejahatan. Di pihak lain, kreasi tersebut juga dapat digunakan untuk memberikan sumbangan berarti bagi kemanusiaan, termasuk pendidikan.
Di luar perakitan, jaringan, dan sistem aplikasi komputer; ada 12 kompetensi dasar yang sekaligus merupakan prasyarat untuk bisa berkreasi melaui ICT. Ke-12 kompetensi yang dimaksudkan adalah mencari (searching), mengkoleksi (collecting), menciptakan (creating), berbagi (sharing), mengkomunikasikan (communicating), mengkoordinasikan (coordinating), mengadakan pertemuan (meeting), mensosialisasikan (socializing), mengadakan evaluasi (evaluating), jual beli (buying-selling), permainan (gaming), dan belajar secara online (online learning).

Pembelajaran ICT di Sekolah
Tujuan pembelajaran ICT di sekolah (kepada peserta didik) bukan semata untuk menguasai software pengolah kata, atau bisa menggambar (animasi) dengan menggunakan komputer dan lain sebagainya sehingga setelah lulus peserta didik bisa langsung diterima oleh perusahaan. Tujuan pembelajaran ICT di sekolah lebih condong kepada mempelajari suatu teknologi dan perkembangan teknologi itu sendiri. Jadi bukan produk ICT-nya yang dipelajari, melainkan semangat yg muncul dalam mempelajari produk ICT itu ditumbuhkembangkan kepada pada setiap peserta didik.
Jika pendidik menumbuhkembangkan semangat peserta didik untuk belajar dan bereksplorasi maka tools apapun yang digunakan tidak menjadi masalah. Mau menggunakan produk Microsoft atau free software, juga tidak masalah.
Sebelum sistem pembelajaran di sekolah didukng dengan Internet (e-Learning/electronic learning), sudah ada sistem pembelajaran yang didukung dengan aplikasi komputer yang diberi nama computer aided learning (CAI). Pada CAI, materi pelajaran tidak dapat di up-date setiap saat dan softwarenya didistribusikan lewat diskette atau CD. Sedangkan pada e-Learning, pembelajaran dilakukan secara on-line lewat Internet.

1 komentar:

Omadi Jaya mengatakan...

Thanks, artikelnya menarik & saya jadikan kutipan untuk tugas saya.. tapi sayang gak ada sumbernya :(

apabila ada artikel menarik lainnya seputar dunia komunikasi kasih tau saya ke sini ya Ebenk789 Weblog